Mempersiapkan Generasi Terbaik: Oleh-oleh Safari Dakwah Bunda Astri Ivo

Dalam upaya menyapa kaum muslimah khususnya ibu-ibu Majelis Taklim di Jabodetabek untuk menjadi wali asuh Program Satu Keluarga Satu Hafizh Quran, Bunda Astri Ivo bersama Rumah Tahfizh Center menggelar serangkaian kegiatan safari dakwah, 12–14 Juni 2024. AAda 5 majelis taklim yang dikunjungi, 3 di Tangerang (Mushola Al-Amin, MT. Daarul Muttaqin, MT. MUI Neglasari, MT. Daarul Muttaqin), dan 2 di Bogor (MT. Manasik Hati, dan MT. Al-Istiqomah). Bunda tidak hanya menyampaikan pesan-pesan agama yang mendalam, tetapi juga mengedukasi tentang pentingnya pendidikan ibu yang terbaik.

Bunda Astri Ivo, tokoh yang dikenal melalui perjalanan hijrahnya dari dunia artis menjadi pendakwah nasional, memimpin kegiatan ini untuk meningkatkan pemahaman akan ajaran Islam serta peran penting ibu dalam keluarga dan masyarakat. Karena ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya.
Menjadi ibu berarti memperkaya pengetahuan tentang kebaikan Islam serta pentingnya menjadikan pendidikan ibu sebagai pondasi keluarga yang kokoh. "Anak adalah Peniru yang Ulung bukan Pendengar yang baik," kata yang selalu diingatkan oleh Bunda Astri, menggarisbawahi bahwa anak cenderung meniru perilaku orang tua mereka. Pendekatan holistik terhadap anak tidak hanya mencakup aspek spiritual, tetapi juga kebutuhan akan keluarga harmonis.

Dari satu majelis taklim ke majelis taklim lainnya, Bunda Astri Ivo dan tim Rumah Tahfizh Center berhasil menyentuh hati ribuan kaum muslimah dengan pesan-pesan kebijaksanaan dan pengembangan diri. Setiap selesai taklim, Bunda selalu mengajak jamaah untuk menjadi wali asuh dantri penghafal Quran, kesempatan untuk menumbuhkan semangat beragama dan menguatkan komitmen terhadap pendidikan melalui bersedekah. Para penghafal Quran dianggap sebagai "Keluarganya Allah", dan mendukung mereka dalam perjuangan ini menjanjikan berkah yang luar biasa.

Respon masyarakat terhadap Safari Dakwah ini sangat positif. Banyak jamaah terinspirasi dan tergerak untuk menjadi orangtua asuh santri penghafal Qur'an. Mereka saling berlomba ikut serta mencetak generasi emas sejuta penghafal Qur'an yang dimotori Bunda Astri Ivo dan Rumah Tahfizh Center. Bahkan, seorang peserta Program Orangtua Asuh di salah satu majelis yang dikunjungi merasa terharu karena bisa bertemu langsung dengan anak asuhnya di acara tersebut.

Program Orangtua Asuh adalah program yang diluncurkan oleh Rumah Tahfizh Center dalam rangka memberikan beasiswa bagi santri untuk menjadi penghafal Qur'an di rumah-rumah tahfizh yang dibina oleh Rumah Tahfizh Center. Dengan menjadi orangtua asuh, jamaah ikut berkontribusi membantu biaya pendidikan santri selama belajar dan tinggal di rumah tahfizh. 

Mengutip pesan Bunda Astri Ivo, 'melalui program sedekah Orangtua Asuh, ibu-ibu seperti memiliki anak yang sedang belajar dan menghafal Qur'an yang dididik untuk menjadi generasi terbaik, calon pemimpin yang hafizh Qur'an. Pahala akan mengalir buat ibu-ibu sekalian pada saat santri tilawah, qiyamul lail dan bahkan sampai saat mereka selesai belajar, dan kemudian mengajar di masyarakat, pahalanya akan tetap mengalir buat ibu-ibu sebagai orangtua asuhnya yang sudah berjasa membantu pendidikan mereka'