Demi Menghafal Al-Quran, Agus Rela Jalan Kaki Selama 7 Jam

Tinggal di Jorong Lubuak Rasam, Nagari Surian, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Agus Islami berjalan kaki selama tujuh jam bersama Ibunda, Erna. Perjalanan itu ditempuhnya agar sampai ke jalan beraspal. Bersama sosok ibu, remaja 12 tahun itu berjalan keluar dusun menyusuri jalan pedalaman untuk mewujudkan keinginan Agus menjadi seorang penghafal Al-Quran.
.
Niat baik itu disambut oleh Syukur Usman sebagai pengurus Pondok Pesantren Harakatul Qur'an, Padang. Tempat dimana Agus mendapatkan beasiswa full guna menghafal ayat suci Al-Quran.
.
"Mohon do'anya semoga Agus bisa menyelesaikan hafalan Al-Qur'an 30 juz," ungkap Syukur.
.
Ditinggal oleh sosok suami, Erna membesarkan ketujuh anaknya dengan tangannya sendiri. Ia bekerja sebagai buruh tani untuk mencukupi kebutuhan hidupnya dan keluarga.
.
Tinggal di pelosok daerah, tentu bukan perkara mudah bagi semua orang. Untuk sampai ditempat tinggal Erna, setiap orang harus menaiki ojek trail seharga 75.000 rupiah dengan waktu tempuh 2 sampai 3 Jam perjalanan.
.
"Kalau mau pakai mobil, harus double gardan. Biar bisa sampai ke desa itu," tambah Koordinator Daerah Rumah Tahfidz PPPA Daarul Quran Sumatera Barat.
.
Syukur mengungkapkan bahwa Agus telah memiliki bekal hafalan sebanyak 25 surat di juz 30. Sebelum proses menghafal dimulai, Agus pun harus memperbaiki bacaan Al-Qurannya terlebih dahulu.
.
"Bacaan Agus harus diperbaiki. Walau demikian, ia tetap memiliki semangat menghafal yang tinggi," imbuh Syukur.
.
Erna berharap, si bungsu lulusan sekolah dasar itu mampu menyelesaikan hafalan Al-Quran dan bisa kembali ke desa untuk berkhidmat menjadi guru agama. []