1105 Santri Rumah Tahfizh Jawa Timur Ikuti Ujian Tahfizh

Sebanyak 1105 Santri di Jawa Timur mengikuti ujian tahfizh selama dua hari, pada Sabtu-Ahad (25-26/8/2018). Kegiatan tersebut berlangsung di masing-masing rumah tahfizh yang berada di bawah naungan Rumah Tahfizh Center (RTC).

"Alhamdulillah, para santri dan warga turut antusias menyambut adanya kegiatan ujian tahfizh," ungkap Alfarobi, Koordinator Rumah Tahfizh Jawa Timur.

Sistem ujian yang digunakan ialah MHQ atau akrab dikenal dengan sambung ayat. Dimana para peserta akan mendapatkan 5 soal ayat. Selanjutnya, mereka harus melanjutkan setiap ayat yang dibacakan oleh penguji.

Diketahui, peserta ujian tahfizh terbagi kedalam tiga kategori yaitu, 60% kategori 1-3 juz, 30% kelipatan 5 juz, dan 10% peserta kategori 25 juz. Guna menghadapi ujian ini mereka telah mempersiapkan 1 sampai 2 bulan sebelumnya.

"Dengan adanya ujian tahfizh semester ini, para santri jadi mengingat-ingat kembali seluruh hafalan yang pernah dihafal," jelas Alfarobi.

Menurutnya, keberadaan rumah tahfizh ini sangat berdampak positif terhadap lingkungan masyarakat. Buktinya, tidak hanya peserta berusia muda. Bahkan ibu-ibu yang mengantar anaknya belajar di rumah tahfizh pun turut ikut menghafal Al-Qur'an.

"Kayak di Lamongan. Ibu-ibu ikut belajar dan menghafal Al-Qur'an," pungkas Alfarobi.