Rumah Tahfizh Center Menggelar Acara Tasmik Akbar Ke 8 Se-Lampung

santri penghafal alquran

Rumah Tahfizh Center Menggelar Acara Tasmik Akbar Ke 8 Se-Lampung

Acara Tasmik Akbar ke delapan Se-lampung menjadi hal yang sangat istimewa dan luar biasa. Betapa tidak, pasalnya dalam acara tersebut seluruh rumah tahfizh yang berada di wilayah provinsi lampung turut andil dalam pergelaran akbar tersebut.

Acara tasmik berlangsung pada hari minggu (31/7/22), tepatnya di Rumah Tahfizh Alquraniyyah yang berlokasi di Desa. Sidorahayu, Kecamatan Abung Semuli, RT 02, RW 04, Kota Bumi, Lampung Utara.

Lebih dari 500 santri yang hadir dari puluhan rumah tahfizh yang tersebar di provinsi lampung. Dengan menggunakan kendaraan bus, mobil pribadi bahkan motor mereka terus berdatangan dari berbagai penjuru untuk mememenuhi lokasi di mana tasmik di gelar.

Tentunya, kehadiran para santri  tak luput dari perjuangan para assatidz yang tetap istiqomah dalam membimbing serta mengajarkan mereka. Perlu diketahui, para assatidz dan korda (Koordinator daerah Rumah Tahfizh) menjadi ujung tombak dalam syiar agama islam di sana.

Perjuangan mereka untuk memberantas buta huruf al-quran dan menanamkan nilai-nilai ajaran Islam sangat luar biasa dan patut untuk di dukung. Merekalah para pencetus penggerak  dakwah, hingga terciptanya silaturahmi antar rumah tahfizh se Lampung dalam pergelaran Tasmik Akbar.

Rumah Tahfizh Center sebagai pusat pergerakan dakwah Rumah Tahfizh di Seluruh Indonesia menjadi wadah untuk mereka, agar terus berkembang dan menyebarkan nilai-nilai positif kepada masyarakat guna mencetak generasi terbaik para penghafal Al-Quran di masa depan.  

“Alhamdulillah, acara Tasmik ke 8 kali ini bisa terlaksana dan menjadi jalan silaturahmi kita untuk terus menyebarkan nilai-nilai al-quran, semoga kita tetap istiqomah dalam mencetak para penghafal Al-Quran di wilayah Lampung,” Tutur Kiyai Halimi Pengurus RTC.

Tasmik akbar ini rutin dilakukan setiap 6 bulan sekali dan menjadi salah satu agenda wajib bagi Rumah Tahfiz. Alasannya seperti yang disampaikan Korda Rumah Tahfizh Lampung, Ustadz Khoirodin Al Hafiz, “tasmik menjadi kebutuhan pokok para penghafal Al Qur’an untuk menjaga hafalannya”, tutur Korda yang juga menjadi pengasuh Rumah Tahfizh Al Qur’aniyy Kota Gajah tersebut.

Dalam acara tasmik, di hadiri pula oleh KH. Ahmad Jamil S.E M.A dan juga Prof Dr Zaid bin ali Abdullah Al-Ghaily untuk memberikan nasihat dan wejangan kepada para assatidz, santri dan wali santri agar mereka terus berjuang untuk menjadi keluarga nya Allah dalam menghafalkan Al-Quran.